JAKARTA - Di tengah performa tim yang terus merosot, Liverpool kini menghadapi persoalan internal yang semakin terbuka ke publik.
Sorotan tidak hanya tertuju pada hasil buruk dalam beberapa pertandingan terakhir, tetapi juga ketegangan antara Arne Slot dengan dua pemain bintang: Mohamed Salah dan Federico Chiesa.
Sebagai juara bertahan Liga Inggris, Liverpool sebenarnya memulai musim dengan sempurna. Lima kemenangan beruntun membuat The Reds sempat diprediksi mampu mengulang kesuksesan musim lalu. Namun grafik performa yang anjlok tajam dalam tiga bulan terakhir menciptakan situasi genting di klub.
Baca JugaJules Kounde Bersinar Terang, Barcelona Amankan Kemenangan Penting
Kini, rentetan sembilan kekalahan dari 15 pertandingan di semua kompetisi membuat kepercayaan terhadap Slot semakin merosot. Di tengah tekanan itu, dua kasus yang menyeret nama Salah dan Chiesa memperburuk atmosfer ruang ganti Liverpool.
hubungan salah dan slot makin sulit diperbaiki
Ketegangan antara Mohamed Salah dan Arne Slot bukan lagi rumor. Konflik ini mencuat setelah Salah memberikan pernyataan blak-blakan mengenai hubungan “yang sudah patah” antara dirinya, manajer, dan klub. Ia mengaku merasa “dikorbankan” karena tidak dimainkan sama sekali dalam beberapa laga terakhir, bahkan hanya menjadi pemain cadangan tidak terpakai.
Situasi memanas ketika Liverpool mencoret nama Salah dari daftar pemain untuk laga melawan Inter Milan. Klub menyebut keputusan itu murni alasan taktik, tetapi publik menilai langkah tersebut justru menunjukkan retaknya hubungan kedua pihak.
Salah diperkirakan akan segera bergabung dengan Timnas Mesir untuk Piala Afrika dalam waktu dekat. Meski kontraknya masih berlaku hingga 2027, masa depannya tetap penuh spekulasi. Rumor kepindahan pada bursa transfer berikutnya mulai beredar kuat, mengingat situasi internal yang makin sulit dipertahankan.
Di tengah upaya Liverpool memperbaiki performa, absennya Salah justru menambah kompleksitas masalah. Bagi seorang pemain yang selama bertahun-tahun menjadi ikon klub, relasi keruh ini tentu menjadi pukulan besar bagi stabilitas tim.
chiesa juga alami nasib serupa di bawah slot
Salah bukan satu-satunya pemain yang hubungannya merenggang dengan Slot. Federico Chiesa bahkan mengalami situasi kurang mengenakkan lebih dulu. Peran Chiesa yang terbatas membuat banyak pihak mempertanyakan alasan Slot tidak memberi waktu bermain lebih banyak kepada sang winger.
Dalam laga melawan Sunderland, Chiesa sebenarnya tampil sebagai pahlawan. Meski hanya bermain sekitar 10 menit, ia melakukan goal line clearance krusial yang mencegah Sunderland meraih kemenangan. Florian Wirtz memang mencetak gol penyeimbang, tetapi kontribusi terbesar justru datang dari aksi defensif Chiesa tersebut.
Meski begitu, menit bermain Chiesa sepanjang musim ini hanya berkisar 400 menit. Angka yang sangat sedikit untuk pemain yang dalam kondisi fit, tidak memiliki riwayat cedera, dan dikenal sebagai winger eksplosif dengan kemampuan membongkar pertahanan lawan.
Slot lebih memilih mengandalkan Cody Gakpo di posisi starter, membuat Chiesa seperti menjadi opsi cadangan semata. Padahal, dengan kemampuan serta pengalaman yang dimilikinya, banyak yang menilai Chiesa layak mendapat peran lebih besar dalam sistem permainan Liverpool.
Kondisi itu memunculkan opini bahwa hubungan Chiesa dengan Slot juga tidak harmonis. Keputusan Slot kerap mengabaikan kontribusi positifnya dianggap tidak sejalan dengan kebutuhan Liverpool dalam situasi performa yang sedang menurun.
dua pemain kunci minim menit bermain, performa liverpool merosot
Kisruh internal yang melibatkan dua pemain penting ini turut memperburuk kondisi Liverpool di liga maupun kompetisi Eropa. The Reds kini tercatat menelan sembilan kekalahan dari 15 laga terakhir — sebuah performa yang sangat jauh dari standar klub.
Minimnya kontribusi Salah dan Chiesa bukan sepenuhnya karena performa mereka yang menurun, tetapi lebih karena keputusan teknis Slot dalam menentukan susunan pemain. Dengan kualitas dan pengalaman keduanya, absennya mereka dari skuat utama membuat Liverpool kehilangan elemen penting di lini serang.
Salah selama beberapa musim terakhir menjadi pencetak gol terbanyak Liverpool. Kehilangan sosok seperti itu tentu memengaruhi dinamika tim. Sementara Chiesa, yang dikenal mampu memberi penetrasi dan kecepatan, sebenarnya bisa menjadi solusi ketika Liverpool mengalami kebuntuan.
Ketika dua pemain ofensif berpengaruh berada di pinggir lapangan, Liverpool pun kesulitan menampilkan variasi serangan. Hal itu terlihat pada sejumlah pertandingan di mana The Reds tampak lebih mudah dipatahkan, tidak memiliki banyak opsi kreatif, serta gagal mempertahankan intensitas permainan.
Situasi seperti ini memunculkan pertanyaan besar mengenai strategi Slot. Bagaimana Liverpool bisa bangkit jika pemain-pemain berpengaruh justru terpinggirkan?
masa depan slot, salah, dan chiesa di liverpool jadi teka-teki
Dengan performa tim yang terus memburuk dan isu internal yang semakin panas, masa depan Arne Slot di kursi pelatih mulai dipertanyakan. Kritik dari pendukung kian keras, terutama setelah komentar Salah yang menyiratkan krisis kepercayaan antara pemain dan pelatih.
Sementara itu, masa depan Salah menjadi salah satu isu terbesar yang belum terjawab. Jika hubungan dengan Slot tak kunjung membaik, kepindahan di bursa transfer berikutnya bisa menjadi opsi yang tak terhindarkan.
Federico Chiesa pun berada dalam posisi serupa. Minimnya menit bermain membuat peluang hengkang semakin terbuka. Seorang pemain dengan kualitas internasional tentu ingin mendapat kepercayaan penuh, bukan hanya menjadi pelapis jangka panjang.
Ketegangan ini berdampak langsung pada performa tim dan atmosfer ruang ganti. Jika konflik tidak segera ditangani, Liverpool berpotensi menghadapi masa transisi panjang yang lebih sulit dari sebelumnya.
Aldi
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Inter Milan dikalahkan Liverpool Chivu protes keputusan VAR kontroversial
- Rabu, 10 Desember 2025
Terpopuler
1.
SBN Jadi Pilar Utama Investasi Industri Asuransi Jiwa
- 10 Desember 2025
2.
Tren Penurunan Premi Asuransi Jiwa dari Dua Kanal Utama
- 10 Desember 2025
3.
IHSG Menguji Level Kunci, Investor Cermati Rekomendasi Saham
- 10 Desember 2025
4.
Asing Borong Saham Saat IHSG Melemah, Ini Daftar Incarannya
- 10 Desember 2025
5.
Struktur Penjatahan IPO Superbank dan Peran Besar Underwriter
- 10 Desember 2025


.jpeg)









