Panduan Memilih Bahasa Termudah Berdasarkan Peringkat Unbabel
JAKARTA - Upaya memahami bahasa asing sering kali dipersepsikan sebagai proses panjang yang membutuhkan komitmen tinggi. Namun, tren global menunjukkan bahwa semakin banyak orang yang ingin segera menguasai bahasa baru, baik untuk karier, pendidikan, maupun perjalanan.
Di tengah kebutuhan itu, muncul pertanyaan penting: bahasa mana yang sebenarnya paling mudah untuk dipelajari? Menjawab rasa ingin tahu ini, Unbabel platform komunikasi multibahasa terkemuka menyusun daftar bahasa yang dinilai paling ramah bagi pembelajar pemula.
Daftar tersebut memperlihatkan bahwa hambatan dalam belajar bahasa sering kali bukan berasal dari kerumitannya, melainkan dari kurangnya informasi mengenai karakteristik setiap bahasa.
Baca Juga
Penilaian dari Unbabel ini tidak hadir sembarangan. Analisis dilakukan dengan mempertimbangkan struktur bahasa, kedekatan leksikal dengan Bahasa Inggris, serta kemudahan pengucapan dan tata bahasa.
Rekomendasi tersebut kemudian dirangkum menjadi daftar peringkat bahasa termudah, disusun berdasarkan karakteristik alami yang membuatnya cepat dipahami oleh pembelajar baru.
Inilah yang menjadi titik menarik dari temuan tersebut: ternyata, beberapa bahasa memiliki sistem yang sangat sederhana sehingga memungkinkan seseorang mempelajarinya lebih cepat dari yang dibayangkan sebelumnya.
Gambaran Umum Bahasa Paling Mudah Dipelajari
Daftar bahasa yang dipaparkan oleh Unbabel menyoroti bahasa-bahasa yang memiliki fonologi jelas, tata bahasa ringkas, atau hubungan kedekatan dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.
Salah satu bahasa yang menonjol adalah Afrikaans, yang menempati urutan teratas karena struktur bahasanya sangat logis. Bahasa ini memiliki kosakata turunan Jermanik yang membuat banyak kata terdengar familier bagi penutur Bahasa Inggris. Tidak adanya konjugasi kata kerja serta jumlah tense yang hanya tiga menambah kesan sederhana pada bahasa ini.
Bahasa-bahasa lain yang masuk dalam daftar juga berbagi karakteristik serupa. Prancis misalnya, memiliki kesamaan leksikal yang kuat dengan Bahasa Inggris akibat sejarah panjang kontak budaya.
Spanyol dikenal sebagai bahasa fonetik yang membuat pengucapannya mudah diikuti, sedangkan Belanda memperlihatkan kemiripan struktural dengan Bahasa Inggris. Kesamaan-kesamaan inilah yang menjadi dasar pemeringkatan Unbabel dalam menyusun daftar bahasa paling mudah di dunia.
Daftar Bahasa Termudah dari Hasil Analisis Unbabel
Di bawah ini adalah hasil peringkat yang disusun oleh Unbabel, dengan penjelasan singkat masing-masing bahasa.
1. Afrikaans
Bahasa ini dianggap paling mudah karena tidak memiliki infleksi dan sangat minim perubahan kata. Hanya terdapat tiga tense utama, dan tidak ada konjugasi kata kerja, membuatnya sangat efisien untuk dipelajari.
2. Prancis
Kosakatanya memiliki banyak kemiripan dengan Bahasa Inggris. Meski demikian, pembelajar perlu waspada terhadap faux amis, yakni kata mirip yang memiliki arti berbeda.
3. Spanyol
Bahasa fonetik yang mudah diucapkan sesuai ejaan. Banyak kata dalam Spanyol merupakan cognates yang familier bagi penutur Inggris.
4. Belanda
Kedekatan struktural dengan Bahasa Inggris membuatnya lebih mudah dipahami. Banyak kata dalam bahasa ini memiliki ejaan yang mirip dengan Inggris.
5. Norwegia
Tata bahasanya sederhana, tanpa konjugasi berdasarkan orang atau jumlah. Pengucapannya juga konsisten dan aturan kalimatnya sangat mirip dengan Inggris.
6. Portugis
Memiliki banyak kesamaan fonetik dan leksikal dengan Inggris. Meski terdapat perbedaan dialek, secara keseluruhan bahasa ini mudah dikuasai.
7. Swedia
Berbagi akar Jermanik dengan Inggris, menjadikannya akrab di telinga. Aturan tata bahasa yang ringkas turut mendukung kemudahannya.
8. Italia
Kosakatanya berbasis Latin, menawarkan banyak cognates yang dikenal oleh penutur Inggris. Alfabet yang hanya terdiri dari 21 huruf membuatnya lebih mudah dipahami.
9. Rumania
Satu-satunya bahasa Roman di Eropa Timur. Memiliki kemiripan struktur dengan Inggris dan juga bersifat fonetik.
10. Hindi
Meski sedikit lebih menantang, banyak kata Inggris digunakan sebagaimana aslinya. Bahasa Inggris sendiri telah menyerap banyak kata dari Hindi seperti guru, jungle, hingga karma.
Daftar ini menggambarkan bahwa kemudahan mempelajari sebuah bahasa tidak hanya ditentukan oleh kedekatan geografis, tetapi juga oleh struktur internal dan riwayat linguistiknya. Kemiripan kosakata, konsistensi pengucapan, dan minimnya ketidakteraturan menjadi faktor kunci.
Rekomendasi
